Pages

Friday 31 January 2014

Drama Dibalik Promosi sebagai Finalis 50 Besar Srikandi Blogger 2014

Saya mendapat tugas untuk mempromosikan diri sebagai salah satu finalis dari 50 Srikandi Blogger 2014 yang diadakan Kumpulan Emak Blogger . Jadwal yang ditetapkan tgl 27 Januari 2014, jam 11 siang. Dengan kepala pusing dan badan meriang, menyiapkan bahan sebisanya sehari sebelumnya. Drama tak sampai disitu sodara-sodara!

Ternyata malam menjelang hari H, kakak Aylaa demam lebih dari 38 derajat celcius, meski sudah minum obat dokter. Jadilah mengompres sampai jam 3 pagi. Hasilnya, bangun jam 6 pagi dengan seluruh ruangan serasa berputar!! Sampe-sampe harus pegangan tangan Ayah, karena takut jatoh, padahal itu udah tiduran :(

Demam kakak udah sedikit turun pagi itu, tapi tetep harus ke dokter spesialis anak (DSA) langganan. Alhamdulillah adik Sandya sehari sebelumnya sudah ketemu DSA langganan, padahal kemarinnya juga panas sampa 39 derajat celcius.

Menjelang siang, jam 10 berangkat ke dokter. Periksa kakak dan saya. Kakak dibilang dokter, radang amandel. Sementara saya, asam lambungnya naik. Disuruh dokter istirahat dan gak boleh banyak pikiran alias stres! hiks

Jam 11 masih di RS, Alhamdulillah udah dikasih kelonggaran mundurin jadwal promosi jam 8 malem. Persiapan seadanya dan anak-anak yang sedang kurang sehat, but the show must go on!

Akhirnya, jam 8 malem mulai deh promosinya. Merasa bersyukur sudah termasuk dalam 50 Besar Srikandi Blogger, suatu kehormatan untuk saya bisa terpilih dengan para emak-emak hebat bin kece tersebut, oleh Makpan dan Makjur Kumpulan Emak Blogger yang luar biasa.

Berikut promo diri saya ditengah berbagai drama sebagai latar belakangnya. Selamat membaca :

Kehormatan untuk saya masuk dalam Finalis 50 Besar Srikandi Blogger 2014


Assalamu'alaikum wr.wb. Emak2 kece mungkin saya satu-satunya finalis ‪#‎50FinalisSB2014‬ yg promosi jam 8 malam. Alhamdulillah, saya dpt kelonggaran waktu dari makpan dari jadwal awal jam 11 siang tadi. Karena berbagai keterbatasan, saya buat sekaligus untuk Facebook dan Twitter.

Mohon maaf juga tak banyak yg bisa saya promosikan, karena rasanya memang belum banyak prestasi yg saya punya. Semoga berkenan membaca perkenalan dari saya ya mak *peluuk satu-satu*

01.Izinkan saya perkenalkan diri di malam ini | Nama, Ririn Sjafriani, istri & ibu 1 putra dan 1 putri @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

02. Maaf tak sesuai jadwal,krn antar anak ke RS | Malu rasanya promosi diri, smg tak t'sirat tinggi hati @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

03. Bagai pungguk merindukan bulan | Istilah tepat utk saya, blogger jejadian mimpi jd Srikandi Blogger @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

04.Apaan tuh blogger jejadian? | Maksudnya, saya yg belum sah jadi blogger sepenuhnya #50FinalisSB2014

05. Loh kok bisa gitu? | Kata seorang sesepuh blogger, blm sah disebut blogger sblm kopdar alias kopi darat #50FinalisSB2014

06. Padahal, eh jujur aja saya belum pernah, eh kopdar | *sungkem emak2 satu-satu* #50FinalisSB2014

07. Itu sebabnya saya kaget bgt saat masuk #50FinalisSB2014 | kalo kata emak keren asal Bandung, sedap-sedap ngeri @Emak2Blogger

08. Hampir 2 th ngeblog, ilmu msh seujung kuku | Pengalaman kerja di koran & media, beda dgn ngeblog @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

09. Jd Gimana saya gak bingung bin deg2an, disuruh promosi diri sbg blogger | *garuk-garuk tembok* @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

10. But, it ain't over untill the fat lady sing | Sempet mau mundur teratur, tp kok gak banget ya mak? @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

11. Ok, dgn ini promosi saya mulai *ketok palu* | Hehe dari tadi emang apaan, rin? @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

12. Blog saya http://fromblazertodaster.blogspot.com/ sbg inspirasi tengah mlm | Saat gundah mau menuangkan isi hati *tsaah* @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

13.Blog berisi pengalaman dg anak,menulis,lomba, kadang curhat | from working mom become full time mom @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

14. Jg terselip ttg pengalaman mengajar sbg instruktur klub menulis SD | Seru, penuh warna khas anak @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

15. Blm lama, seorg siswa kls 5 dari klub menulis mengirim tulisan | Hasil liputan acara sekolah @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

16. Selesai membaca hasilnya, air mata saya meleleh | Bukan karena tulisan anak didik saya buruk @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

17. Sebaliknya, tulisan anak didik saya itu melebihi ekspektasi saya | Kualitasnya diatas usianya @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

18. Saya baru tahu, nikmat mjd seorg pengajar | Perasaan yg tak terbeli dg uang, tak t'ganti emas permata @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

9. Saat menulis ini, air mata saya masih menetes | Terharu tiap kali saya mengingatnya *emak melow* @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

20. Ada lagi yg buat saya terharu | Saudara2 kita yg terkena musibah bbrp wkt lalu, butuh uluran tangan @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

21. Yuk bantu melalui ‪#‎KEBPeduliBencana‬ Rek BCA No.066-2857-546. a.n Irma Susanti. Konfirm 0813-8909-5599 @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

22. Jika prestasi saya msh sedikit, maka uluran tangan teman2 & emak2 semua pasti sangat besar artinya @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

23. Wah priwitan makpan udh hampir bunyi | Jgn lupa dukung blogger jejadian ini jd blogger seutuhnya ^^ @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

24. Akhir kata, terimakasih atas waktu & kesempatan | Love you all emak2 keren *ketjup satu-satu* @Emak2Blogger #50FinalisSB2014

Thursday 30 January 2014

Perempuan dan Internet, Dua Kekuatan yang Makin Mendunia

Hanya dalam hitungan beberapa puluh tahun, teknologi internet berhasil mengubah wajah dunia. Semakin mudahnya pertukaran informasi, semakin banyak sisi kehidupan yang terpengaruh. Mulai dari pengetahuan, media, pendidikan hingga relung-relung pribadi seperti jejaring sosial.

“Cewek tahu apa sih soal internet, apalagi soal Teknologi informasi?”

Mungkin kalau kalimat itu diucapkan sekitar 10 tahun, atau bahkan 20 tahun yang lalu, bisa jadi masih ada yang menanggapi dengan jawaban, “Iya, cewek kan kerjanya yang gampang-gampang,” atau lebih tajam lagi, “Cewek itu kan memang dunianya cukup rumah dan anak-anak.”

Tapi, saya yakin, jika kalimat diatas dikatakan saat ini, maka akan segera berhamburanlah nama-nama para wanita yang berprestasi di bidang teknologi informasi.


Sumber: Hollywoodlife.com, womenandtechnology.eu dan salsabeela.com
 Di dunia internasional, Marissa Mayer merupakan salah satu yang disegani kalangan TI sebagai salah satu insinyur perempuan pertama Google. Sejak tahun 2012 menjabat sebagai Chief Executive Officer, President and Director Yahoo! Inc.

Selain itu, ada juga Joanna Shields yang sukses memimpin Facebook untuk kawasan Eropa dan kini memimpin inisiatif program investasi teknologi yang didukung pemerintah Inggris, Tech City. Ia termasuk  25 wanita paling berpengaruh dalam dunia TI di Inggris yang dirilis oleh Computerweekly.com

Sementara di tanah air, saya mengenal nama seorang wanita muda yang kerap kali dikaitkan dengan dunia TI yaitu Aulia Halimatussadiah alias Ollie. Wanita muda ini tercatat sebagai Chief Technology Officer (CTO) Nulisbuku.com, Director Tukusolution, Director Kutukutubuku.com, Chief Marketing Office Tempa Labs, juga inisiator dari StartupLokal Indonesia serta Girls in Tech Indonesia.

Saat saya bekerja di sebuah media online  nasional, sebuah survei yang dilakukan menyebutkan bahwa angka pengguna internet tercatat lebih banyak perempuan. Tak heran kini semakin banyak situs web yang mengkhususkan  diri bagi kaum perempuan, baik situs berita, komunitas ataupun toko online.



Saya merupakan salah satu dari perempuan yang bangga tergabung dari sebuah komunitas yang terbentuk berkat adanya teknologi internet, yaitu Kumpulan Emak Blogger (KEB). Wadah bagi para perempuan yang menulis blog. Semua disambut dengan hangat dalam kebersamaan khas perempuan. Sejak didirikan dua tahun yang lalu, anggota dari KEB sudah mencapai lebih dari 1.400 perempuan, berdomisili di berbagai kota tanah air dan luar negeri.

Meski tak sebesar Google ataupun Yahoo, saya yakin kekuatan dari ribuan blogger dalam KEB atau komunitas lain tak bisa dibilang kecil. Blogger semakin banyak dilirik sebagai pihak yang perlu digandeng.

Saya pribadi menulis di blog sebagai sarana aktualisasi diri sekaligus ajang berbagi. KEB memungkinkan saya menjadikan blog sebagai sarana bersosialisasi dengan sesama perempuan. Kehormatan bagi saya, masuk dalam nominasi 50 Besar Srikandi Blogger 2014. Ajang yang merupakan perhelatan ke-2 dari KEB itu seakan membenarkan bahwa perempuan dan internet merupakan dua kekuatan yang terus tumbuh.

Jika John F.Kennedy pernah mengatakan, “Jangan tanyakan apa yang negara berikan kepadamu, tapi tanyakan apa yang kamu berikan kepada negaramu,” maka saya yakin para perempuan dalam KEB memiliki hati ksatria yang tak kalah dari para pria.

Kelak, saya yakin tak hanya yang berhasil menjadi pemenang Srikandi Blogger, namun seluruh anggota KEB, bersedia mendedikasikan diri untuk kemajuan perempuan dalam komunitas, masyarakat dan negara serta lingkup yang lebih luas lagi. Majulah perempuan Indonesia, majulah Kumpulan Emak Blogger!









Wednesday 22 January 2014

Surat untuk Stiletto Book

Dear Stiletto Book
di
Tempat

Assalamualaikum wr.wb.


Semoga semua yang ada di Stiletto Book dalam keadaan sehat wal'afiat, tanpa kurang sesuatu apapun. Juga bebas banjir dan bencana-bencana lainnya. Aamiin.

Stilo, tahu lirik lagu "I knew I love you before I met you" dari Savage Garden? Nah, itu mungkin ungkapan yang paling tepat mewakili perasaanku terhadap Stilo. Loh kok gitu?

Aku ngaku deh, selama ini belum pernah baca buku Stiletto books, tapi membaca resensi-resensi bukunya mah lebih dari sering. Rasanya sreg banget sama hampir semua buku-bukunya yang aku bangetttt!

Itu sebabnya, saat aku merasa punya konsep naskah buku, aku pede aja ngajuin ke Stilo. Hehehe over pede ya padahal baca bukunya aja belom pernah. Tapi, aku yakin, buku Stillo pasti nggak ada yang mengecewakan. *sumpah deh, tapi nggak pake pocong*
 
Tapi tahu nggak Stilo, ini bisa dibilang tulisan pertamaku lagi di bulan Januari. Cek deh, isi blog terakhirku tanggal 3 Januari 2014. Bukan karena males. Tapi karena sejak mertuaku meninggal dunia tanggal 7 Januari lalu, kok rasanya keinginan menulis turun drastis.

Entah mengapa. Ternyata pengaruhnya lebih dari yang aku kira, mungkin karena mendadak juga kali ya. Aku menulis yang bener-bener menjadi tugasku yang tidak bisa dibatalkan serta update status di Facebook beberapa kali, tapi di luar itu, rasanya kok nggak bisa.

Sampai kemarin, aku membaca pengumuman soal menulis surat untuk Stilo. Kok rasanya pengen nulis lagi ya. Kalau kata orang Sunda mah muncul yang namanya "kereteg hate",  artinya kurang lebih perasaan yang timbul di dalam hati. Mohon koreksi kalo salah ya, maklum cuma numpang lahir di tanah Sunda ^_^

Beneran, rasanya ada dorongan dalam hati untuk menulis surat ini untuk Stilo. Rasa yang tak bisa dipungkiri atau dibendung...*tsaaaaah* Meski sebenernya kepala agak pusing, hidung mampet dan badan meriang akibat kehujanan terus beberapa hari. Eh iya, kata Mama sih kalo surat nggak boleh banyak cerita yang sedih-sedih, harus lebih banyak cerita menyenangkan.

Oh ya, kalo dari sisi interaksi dengan pembaca, Stilo bisa dibilang salah satu yang terbaik deh. Paling cepat tanggap dan asik, terutama admin Twitter. Sampe tengah malem aja, masih sering dijawab itu pertanyaan yang masuk *acung jempol*

Tiga buku terbitan Stiletto Book yang saya pengen seperti yang dimuat dalam foto adalah A Tea Cup For Writer yang bisa jadi disebut sebagai salah satu buku “wajib” untuk para penulis. Buku non fiksi lain yang bikin aku penasaran adalah Don’t Worry to be a Mommy. Dari resensi yang aku baca sih, ini juga salah satu buku yang harus dimiliki para ibu setanah air.

Nah kalo untuk yang buku fiksi, Geek in High Heels membuat aku pengen buru-buru baca. Meski novel yang lain juga nggak kalah menarik, tapi judulnya ini aja sudah bikin aku loncat ke toko buku hehehe *lebay*

Asal Stilo tahu aja, aku nulis daftar tiga buku yang diinginkan ini setelah menyortir berjam-jam, lantaran banyak sebenernya yang mau aku pilih. Coba kalo nggak dibatesin, bisa-bisa daftarnya nyaingin daftar belanja bulanan ibu-ibu :D
 
Tapi, aku punya masukan nih. Coba deh Stilo pikir, anak sekolah bagi raport aja setahun dua kali, di perusahaan ada yang namanya laporan tiap kwartal, tapi kok Stilo bikin paket diskon buku cuma pas akhir tahun huhuhu.. :( Semoga dengan ini, paket diskon buku bakal lebih sering diadain. Aamiin.

Akhir kata, semoga Stiletto Book tambah sukses menghadirkan penulis-penulis perempuan yang hebat untuk para pembaca perempuan yang tak kalah luar biasa. Aku harap hubunganku dengan Stilo bisa terus berlanjut, baik sebagai pembaca, syukur-syukur bisa dipercaya sebagai penulis.

Keep up the good work ladies!


Wassalamu'alaikum wr.wb.

Ririn Sjafriani
riens1979@yahoo.com

PS: Surat ini sungguh dibuat berdasarkan keinginan dari lubuk hati yang terdalam, dan berusaha keras tak terlihat mengiba.  

Stilooo, aku mauuuu bukuuunyaaaaa doooonk!!!!! ^_^

*Tulisan ini diikutsertakan dalam WRITING CONTEST: Surat untuk Stiletto Book

Aku dan tiga buku impian dari Stiletto Book















Friday 3 January 2014

Kunci Utama Menulis yang Sering Terlupa


sumber gambar: wisdomvocies.com

Assalamu'alaikum. Wah posting pertama di tahun 2014! Hehe baiklah, saya mau berbagi sedikit pendapat saya tentang menulis. Bukan, kali ini bukan tentang teknik menulis karena saya pun masih pas2an. Apalagi soal menulis fiksi, ampuuuun deh, kalo ini saya kudu banyak banyaaak belajar lagi.

Kali ini saya mau cerita mengenai sebuah pemikiran ketika saya sedang baca-baca buku dan kemudian blogwalking ke blog teman-teman.

Begini loh, sejak belajar menulis di media online, saya kok jadi sadar satu hal mengenai menulis yaitu the more you give, the more you get. Mungkin kalo terjemahan bebasnya, semakin banyak memberi maka akan semakin banyak menerima.

Sebenernya sih teori saya sederhana aja, orang akan membaca atau melakukan hal lainnya, terutama jika ia merasa akan mendapatkan manfaat dari itu.

Saat saya menulis berita di web, maka berita yang paling banyak dibaca dan dikomentari biasanya yang paling dekat berhubungan dengan masyarakat. Dengan topik yang sangat beragam, dari politik, ekonomi hingga gaya hidup.

Demikian juga ketika seseorang membaca buku.Misalnya, ketika saya membaca buku tentang travelling, maka biasanya yang dicari adalah petunjuk, budaya setempat, biaya yang dihabiskan dll yang bermanfaat yang diberikan oleh penulisnya. Atau, ketika membaca kisah-kisah inspratif, maka pembaca ingin memperoleh wawasan baru dari pengalaman penulisnya.

Hal itu kemudian kembali terlintas ketika saya menulis blog. Meski tampak sebagai topik yang remeh, namun siapa sangka posting saya mengenai adik Sandya mulai minum susu pake sedotan dalam posting "Horee Adek Sudah Bisa Minum Susu Pake Sedotan!", menjadi salah satu yang paling banyak dibaca.

Selain itu, tulisan saya saat mengikuti Akber Depok yaitu mengenai seputar tugas copywriter "Ngintip Kerjaan Copy Writer yuk" tiba-tiba pembacanya meroket setelah adanya kabar mengenai copy writer yang meninggal dunia karena kelelahan bekerja. Tapi, kalau ini sih mungkin kaitannya karena berita hangat yang mengundang penasaran, bukan semata-mata topiknya dekat dengan masyarakat.


Eniwey, memang menulis, terutama di blog, seringkali sangat mudah menjadi curhat pribadi. Saya juga kerap kali melakukannya.

Namun, kini saya jadi kembali memikirkan, dari tulisan ataupun curhat saya itu, setidaknya ada sesuatu yang dapat diperoleh pembaca, baik menjadi suatu ilmu, pengalaman, kisah menarik untuk diceritakan kembali, dsb.

Jadi, apa ya yang sudah saya bagi dalam tulisan ini? Hahaha semoga teman-teman pembaca memperoleh "sesuatu" yaa ^_^

Terakhir, saya ingin mengutip lagu "Will Be Yours" yang dulu dinyanyikan oleh Boyzone yang mengilhami saya malam ini :

The more you give, the more you get
Always try not to forget
So give it all away, hey
All that you want will be yours







Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...