Pages

Wednesday 15 June 2016

Ini Cara Samsung Galaxy Tab A Menjadi Perekat Hubungan Keluarga Saya

Selama ini gadget seringkali disalahkan sebagai penghambat hubungan sosialisasi hingga membuat penggunanya tampak lebih senang menyendiri. Tidak dapat dipungkiri, hal itu bisa saja terjadi. Namun, bukan tidak mungkin gadget justru dapat menarik perhatian dan mendekatkan hubungan antara anggota keluarga. Demikian yang saya alami ketika menggunakan Samsung Galaxy Tab A bersama keluarga di rumah sekitar dua minggu. Mau tahu kisahnya? Sini yuk

Senyum Kakak Aylaa dan Sandya manis kan (dok.pribadi)



Beberapa waktu lalu saya membaca sebuah cerita dibalik foto yang ramai dibicarakan di media sosial. Foto tersebut menampakkan beberapa siswa yang sedang duduk di hadapan sebuah lukisan bersejarah. Anak-anak itu tampak sibuk dengan gadget masing-masing. Sehingga timbul berbagai komentar mengenai bagaimana anak2 saat ini tidak menghargai hal yang bersejarah yang ada dihadapan mereka, justru sibuk dengan gadget.

Yang kemudian para komentator dari netizen tidak tahu adalah anak-anak tersebut sebenarnya menggunakan gadget berkaitan dengan tugas yang diberikan guru mereka terkait lukisan yang mereka lihat. Hehe ternyata apa yang kita lihat, belum tentu seperti itu kenyataannya kan.

Pertama pegang Samsung Galaxy Tab A, Sandya serius eksplorasi (dok.pribadi)

Saya ingin menggarisbawahi, generasi anak-anak kita menggunakan gadget dan teknologi berbeda dengan kita sebagai generasi terdahulu. Seorang konsultan pendidikan, menyebut anak-anak generasi Z dengan digital native alias penduduk asli digital, sementara kita sebagai digital immigrant alias pendatang digital.

Buktinya mudah saja. Anak-anak saya sebagaimana anak dari generasinya hanya perlu beberapa saat yang jauh lebih singkat dibanding saya, ketika menghadapi gadget. Mereka akan lebih cepat beradaptasi dan mengoptimalkan penggunaan gadget, sementara saya masih tertatih-tatih mencoba memahami fungsi gadget tersebut. Para digital native ini kemudian dapat memanfaatkan gadget bukan sekedar untuk bermain, namun juga untuk belajar dan memahami berbagai hal.

Wefie bareng kakak Aylaa emang paling pas pakai Samsung Galacy Tab A (dok.pribadi)
Jadi bagaimana orangtua bisa melampaui anak-anak ketika berhadapan dengan gadget? Hehe untuk sebagian besar orangtua, jawabannya tidak bisa. Itu sebabnya saat ini banyak kejadian orangtua yang dikelabui anak-anak dengan melakukan berbagai tindakan yang tidak seharusnya dengan gadget. Minimal banyak orangtua yang kesulitan melepaskan anak-anak dari gadget, apakah teman-teman juga? Saya termasuk diantaranya.

Jujur saja, anak-anak saya betah berjam-jam menghabiskan waktu dengan gadget, karena sulit membuat mereka lepas dari beragam game berbau teknologi. Namun, sejak ada Samsung Galaxy Tab A beberapa minggu lalu, hal ini justru dapat diminimalisir.

Loh kok bisa? Ya bisa banget donk. Dengan adanya fitur Kids Mode, anak-anak tidak lagi susah diminta melepaskan gadget sesuai waktu yang telah saya tentukan dalam parental control. Fitur ini memungkinkan orangtua memilih konten atau aplikasi apa saja yang dapat diakses anak, serta menentukan jangka waktu bermain. Orangtua juga tidak perlu khawatir anak2 mengakses aplikasi lain yang tidak seharusnya, karena untuk keluar dari Kids Mode dapat diberlakukan PIN khusus.

Kini anak-anak semakin sering bermain di lapangan di depan rumah. Mainan favorit Sandya saat ini adalah main pasir di lapangan, sementara kakak lebih memilih naik sepeda sambil sesekali nimbrung alias gangguin adiknya.

Taman menjadi salah satu lokasi bermain favorit anak-anak (dok.pribadi)  
Selain itu, kami juga lebih punya banyak waktu untuk bermain-main bersama di taman di dekat rumah. Taman yang selalu ramai dengan anak-anak itu memang tidak terlalu besar, tapi ada beragam permainan disana. Favorit anak-anak saya adalah bermain gelembung disana. Biasanya suami saya, akan meniup gelembung yang disambut gembira oleh anak-anak. Tidak hanya dua anak saya, biasanya permainan gelembung itu akan menarik anak-anak lain untuk ikut bermain.

Bagaimana dengan saya? Hehe saya akan dengan senang hati mengabadikan tiap momen tersebut dengan menggunakan Samsung Galaxy Tab A dengan berbagai keunggulan yang dimiliki. Dengan kamera belakang autofokus 5 MP dan kamera depan 2MP membuat momen yang saya abadikan tampak jelas. Apalagi didukung dengan kapasitas memori yang bisa dioptimalkan hingga 200 GB yang mampu menampung banyak gambar hingga video yang saya buat.

Oh ya, satu catatan saya saat merekam video dengan Samsung Galaxy Tab A dibanding dengan ponsel. Saat akan saya upload ke Youtube, rekaman yang menggunakan ponsel tidak stabil dibandingkan dengan Samsung Galaxy Tab A. Bahkan rekaman dari ponsel saya, diminta Youtube untuk diperbaiki agar lebih stabil. Tapi, tidak demikian ketika saya merekam menggunakan Samsung Galaxy Tab A kemarin. Bisa dilihat di video dibawah ini ketika saya bertanya pada Sandya yang sedang main pasir.


Setelah digunakan anak-anak sepanjang siang, kemudian Samsung Galaxy Tab A saya gunakan sore hari, tidak perlu charge ulang. Kenapa? kapasitas baterai yang cukup besar. Hehe saya memang paling bete kalau tiba-tiba baterai habis saat akan digunakan. Itu sebabnya suami saya paling rajin mengingatkan saya soal yang satu ini.

Oh ya, tekstur anti slip Samsung Galaxy Tab A ternyata cocok juga saat digunakan outdoor. Sebab tidak mudah lepas dari genggaman saat digunakan sambil saya bergerak kesana kemari untuk mengejar aktivitas anak-anak dan ayahnya. Kabar baiknya lagi dengan dukungan koneksi 4G LTE, saya bisa dengan cepat membagikan momen tersebut pada keluarga, sahabat ataupun update di media sosial. Tidak pake lama deh pokoknya.

Intinya saya dan suami sangat senang Samsung Galaxy Tab A dapat menjadi gadget kesayangan keluarga, tanpa membuat ketagihan berlebihan. Selain mendekatkan hubungan dengan bermain atau menonton video pembelajaran bersama antara saya dan anak, Samsung Galaxy Tab A memungkinkan anak-anak punya waktu lebih banyak dengan orangtua.

Samsung USB On The Go Membuat Semua Lebih Mudah

Selain ingin memberi review pengalaman menggunakan Samsung Galaxy Tab A, masih ada yang ingin saya ceritakan nih. Yaitu Samsung MicroSD Evo Class 10 UHS-I 48MB/s 32GB + USB/OTG Card Reader.

Awalnya juga saya tidak terlalu paham, namun ternyata menggunakannya sangat mudah. Dengan menancapkan Samsung USB OTG Card Reader ini ke Samsung Galaxy Tab A maka dapat memindahkan data, baik berupa foto, video atau yang lainnya, ke laptop, kamera digital atau gadget lainnya. Jadi tidak perlu repot.

Samsung USB OTG Card Reader (dok.pribadi)

Apalagi Samsung USB OTG Card Reader yang saya peroleh disertai dengan memori yang cukup besar yaitu 32 GB. Jadi tidak perlu berkali-kali memindahkan data. Pemindahan data juga termasuk cepat dengan kemampuan transfer 48 MB per detik.

Keunggulannya dibanding USB OTG dengan versi sebelumnya yaitu kemampuan sebagai card reader. Tentu saja hal ini akan membuat membaca dan memindahkan data antar gadget menjadi semakin mudah.

Samsung Galaxy Tab A dengan  OTG Type USB memudahkan semuanya (dok.pribadi)
Tapi, yang tidak kalah penting adalah desainnya juga tampak menarik dan praktis ketika digunakan. Samsung USB OTG warna putih yang saya peroleh, pas banget dengan Samsung Galaxy Tab A saya yang warna putih. Keren kaaan :)

Nah kalau masih penasaran dengan cara Samsung Galaxy Tab A bisa memengaruhi keluarga lain, yuk cek tagar #BeTabAFamily di berbagai saluran media sosial Samsung. Penasaran tapi belum tahu akun Samsung? Ini nih saya kasih tahu deh, trus langsung di follow ya :

Twitter      : @samsung_ID
Instagram  : @samsung_ID
Facebook  : Samsung Mobile Indonesia

Sponsored by :


12 comments:

  1. Waah kemarin si ayah pengin beli ini nih...sebagai pengganti Samsung Galaxy Tab dua yang sudah enam bulan rusak. Tapi aku bilang nggak usah. Takut si kecil kecanduan. Jadi nggak bikin kecanduan ya mbak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ada Kids Mode mbak, yg bisa kita setting brp lama penggunaannya. Otomatis kalo waktu lewat, nanti tab off.

      Delete
  2. Saya penasaran nih sama galaxy tab, katanya memang cocok buat anak2. Saya juga sellau setting otomatisnya biar anak nggak kelewat batas maennya :D

    ReplyDelete
  3. Samsung Galaxy Tab A emang pas banget ya gadget edukasi untuk anak2. Ada kids modenya. Jadi gak khawatir lagi kalau kasih gadget ke anak.

    ReplyDelete
  4. Seru banget ya mba pake Samsung Galaxy Tab A ini

    ReplyDelete
  5. Wah ada kids modenya ya? Jadi gak perlu capek2 rebut gadget klo pas dipegang anak ya, tinggal disetting, begitu kah mbak?

    ReplyDelete
  6. Fitur kids mode ini nih yang bikin mupeng banget. jadi beneran pengen punya, tapi kudu nabung dulu ya :p dengan fitur ini kan emak ngga perlu tarik urat kalo liat anak-anak main gadget. Tinggal atur berapa lama aja.. keren banget deh. Andainya aku juga punyaaa :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin. Didoakan bisa berjodoh dengan Samsung Galaxy Tab A ya, ci

      Delete

Terimakasih yaa ^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...