Pages

Tuesday, 5 April 2016

Karena Saya dan Masyarakat Perlu Tahu dan Dukung Tim Nusantara Sehat

Suatu hari saya membaca di media sosial tentang seorang bidan yang tengah hamil tua meninggal dunia, setelah membantu dua persalinan. Meski kemudian setelah dikonfirmasi, Puskesmas tempat bidan itu bekerja di kawasan perkotaan, namun dia memang satu bulan sekali ditugaskan ke dusun dengan kondisi jalan yang sulit. Membaca berita tersebut saya semakin sadar betapa sulitnya memperoleh pelayanan kesehatan bagi saudara-saudara yang berada di pelosok desa. Itu sebabnya saat mendengar dibentuknya Tim Nusantara Sehat, saya sangat penasaran. Bagaimana Tim Nusantara Sehat bisa membantu masyarakat?

Tim Nusantara Sehat (Mediakom)
Sebenarnya kesehatan merupakan salah satu hak dasar yang dimuat dalam Deklarasi Hak Asasi Manusia (DUHAM) juga diakui dalam beberapa perundang-undangan di Indonesia, antara lain Undang-Undang No.36 Tahun 2009. Sayangnya, sebagaimana saya contohkan diatas, tidak semua masyarakat di Indonesia sudah bisa menikmati pelayanan dan fasilitas kesehatan yang maksimal saat mereka sakit. Salah satu alasannya karena tenaga kesehatan yang tidak memadai.

Hingga kemudian Kementrian Kesehatan RI (Kemenkes) membentuk Tim Nusantara Sehat untuk mendukung pelayanan kesehatan di wilayah pinggir Indonesia,dengan banyaknya kasus kematian ibu dan bayi, kejadian gizi buruk dan kasus-kasus kesehatan lainnya. Pelayanan kesehatan juga termasuk tindakan pencegahan, melalui pendidikan kesehatan, konseling dan lainnya. Program ini dirancang sebagai perpanjangan dari pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Tim Nusantara Sehat di Kalimantan Timur (Sumber: Twitter Nusantara Sehat)

Siapa saja yang bisa gabung dengan Tim Nusantara Sehat? Hampir seluruh tenaga kesehatan, tidak terbatas dokter, karena program ini bersifat komprehensif. Jadi ada juga dokter gigi, perawat, bidan, tenaga kesehatan masyarakat dan lingkungan, tenaga ahli laboratorium medik juga termasuk ahli gizi dan farmasi. Penempatan akan dilakukan oleh setiap partisipan selama 2 tahun. Semua dilakukan agar pelayanan kesehatan semakin merata dan dapat dirasakan saudara-saudara kita di berbagai pelosok.

Lalu mengapa saya dan blogger lain harus bergabung bersama dengan tim jurnalis untuk menengok Tim Nusantara Sehat? Jawabannya bisa panjang nih :)

Saya pribadi sangat tertarik dengan berita-berita kesehatan, hingga kini menjadi penulis pada sebuah website kesehatan dan blogger yang concern dengan berbagai perkembangan berita kesehatan. Kalau diurut sejak awal, mungkin karena dulu saya sering dicekoki bacaan majalah yang memuat berita kesehatan. Lalu saya mendapat kesempatan bekerja sebagai reporter di bidang kesehatan selama beberapa waktu. Hingga sampai saat ini, berbagai berita kesehatan menjadi perhatian utama.

Sejak menjadi penulis kesehatan, jujur saja lebih banyak bekerja di balik meja dan mengandalkan perkembangannya melalui dunia maya. Sebagai blogger, saya memiliki lebih banyak keleluasaan untuk mencaritahu lebih banyak mengenai perkembangan berita kesehatan di tanah air.

Mengikuti acara press tour Tim Nusantara Sehat merupakan kesempatan langka yang tidak akan saya sia-siakan untuk memuaskan keingintahuan dan pemahaman saya mengenai perkembangan dan upaya perbaikan pelayanan kesehatan di tanah air. Saya ingin tahu bagaimana Tim Nusantara Sehat memperbaiki kesehatan ibu hamil atau membantu persalinan, pemeriksaan gigi yang dilakukan disana, apa yang dilakukan untuk  memperbaiki gizi anak-anak atau bagaimana cara Tim Nusantara Sehat mengupayakan pencegahan penyakit melalui penyuluhan, dan lain sebagainya.

Pembekalan tim Nusantara Sehat sebelum penempatan (Sumber: Twitter Nusantara Sehat)
Pada akhirnya, saya sebagai blogger akan membagikan informasi tersebut kepada masyarakat melalui sarana blog. Saya ingin menjadi salah satu orang yang mengabarkan bahwa pelayanan kesehatan tidak melulu milik orang perkotaan, bahwa hak untuk hidup sehat adalah milik setiap warga negara yang sedang berusaha ditunaikan oleh tenaga kesehatan yang berdedikasi, bahwa secercah harapan untuk sehat itu benar-benar ada.

Disisi lain, seringkali para tenaga kesehatan seringkali terabai layaknya pahlawan tanpa tanda jasa. Saya ingin memastikan bahwa semakin banyak masyarakat yang mengetahui, mendukung dan menghargai mereka dalam menjalankan tugas.

Tentu saja saya sadar perjalanan ini bukanlah sekedar jalan-jalan untuk foto dan menikmati kuliner. Saya harus siap menjalani medan menuju lokasi di Pulau Belakang Padang, Batam. Saya pribadi memiliki pengalaman melakukan perjalanan semacam ini sewaktu menjadi reporter beberapa tahun yang lalu. Yup, it's not 5 star travel, but it's a lifetime worth travel. Banyak yang dapat dilihat untuk membuka mata, didengar untuk mempertajam pendengaran dan yang paling penting adalah pengalaman yang membuka nurani dan informasi yang bermanfaat untuk dibagikan kepada masyarakat.

Untuk tenaga kesehatan dan teman-teman lain yang tertarik dengan program Nusantara Sehat, informasi lebih lengkap bisa diperoleh di website dan media sosial yaitu :
http://nusantarasehat.kemkes.go.id/
Facebook: Nusantara Sehat
Twitter @Nusantara_Sehat


Sumber :
http://regional.kompas.com/read/2015/11/27/10081821/Kisah.Bidan.Anik.yang.Meninggal.Setelah.Bertugas.dalam.Kondisi.Hamil.8.Bulan.
http://nusantarasehat.kemkes.go.id/content/sekilas-nusantara-sehat

12 comments:

  1. waktu nulis tabloid perawat sering juga denger pengalaman perawat pedalaman yang berperan ganda jadi perawat plus "dokter" yang akhirnya sempet rame di MK gara2 peran gandanya itu..tp salut buat tenaga medis di pedalaman deh...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah iya kasian juga ya, Karena kan niatnya pasti baik. Semoga semakin banyak perbaikan layanan kesehatan di seluruh Indonesia

      Delete
  2. Dengan ikut terjun langsung meski cuma menengok kita bisa lebih banyak mengetahui apa dan bagaimana kondisi para Tim Nusantara Sehat ini ya, Mak :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, supaya bisa memperluas informasi ke masyarakat. Makasih udah mampir ya :)

      Delete
  3. Good luck ya mbak, semoga terpilih

    ReplyDelete
  4. Selamat Mbak :) Akhirnya kepilih, dan sampai ketemu nanti :)

    ReplyDelete

Terimakasih yaa ^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...