Lactacyd Baby Meringankan Rasa Gatal di Kulit Saat Anak Terkena Flu Singapura

"Bu, anaknya harus dimandikan ya. Pakai Lactacyd baby yang warna biru," kata seorang dokter pada saya malam itu.

"Iya dok, ada di rumah. Tapi saya dengar anak-anak yang terkena flu singapura, tidak boleh dimandikan apalagi pakai sabun," jawab saya lagi. Kakak saya kemarin memang menelepon dan memberitahukan hal itu dari temannya.

"Wah salah itu bu, justru saat flu Singapura kulit harus dijaga tetap bersih. Tapi, jangan pakai sabun biasa," terang dokter lagi sambil menuliskan resep obat lain. Nyatanya Lactacyd Baby dengan PH 3-4 sangat tepat untuk flu singapura yang dialami anak-anak saya.

Sandya dengan Lactacyd Baby yang bantu meredakan gatal saat flu singapura (dok.pribadi)

Memang dulu saya pernah menggunakan Lactacyd Baby saat anak-anak masih bayi, namun rupanya saat anak-anak sudah berusia lebih besar, produk tersebut masih bisa dimanfaatkan.

Sebutlah takdir, tapi saya sungguh bersyukur bisa datang ke acara yang diadakan Lactacyd Baby bekerjasama dengan Mother & baby di Igor's Pastry & Cake di kawasan Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. Seakan saya sudah disiapkan untuk menghadapi flu Singapura yang dialami anak saya.

Sandya rajin deh ikut ibu ke acara ini. (dok.pribadi)

Awalnya, flu Singapura atau penyakit mulut kuku dan tangan ini menyerang anak sulung saya, sebelum akhirnya menyerang adiknya. Awalnya kakak demam hingga 39 derajat celcius dan pagi harinya saya bawa ke dokter. Saat itu kakak dianggap flu batuk biasa oleh dokter. Namun, pada sore dan malam, mulai timbul ruam-ruam merah di sekitar tangan dan kaki. Saya menganggap itu alergi obat, sehingga saya minta kakak menghentikan minum obat malam hingga pagi kembali ke dokter.

Rupanya setelah di dokter, kakak disebut mengalami Flu Singapura. Dokter memberikan beberapa obat tambahan dan meminta kakak untuk tidak keluar rumah sementara ini.

Tapi ternyata beberapa hari kemudian, adik yang berusia 4 tahun juga demam dan tidak lama keluar ruam-ruam merah di sekitar kaki dan tangan. Namun, rupanya ruam yang dialami adik jauh lebih banyak dan mengganggu, dibandingkan yang dirasakan kakak. Mungkin karena anak balita, daya tahan tubuhnya belum terbentuk sempurna.

Ruam merah pada flu singapura tampak banyak di sekitar tangan dan kaki anak saya (dok.pribadi)

Memang flu singapura sangat mudah menular dan sulit memisahkan dua kakak beradik itu di rumah. Dari dokter adik lah saya mendapat informasi lanjutan mengenai perlunya memandikan anak yang sakit flu Singapura. Memang dua anak saya, memiliki dokter langganan yang berbeda.

Salah satu hal yang mengganggu anak-anak saya saat flu singapura adalah rasa gatal atau tidak nyaman pada kulit. Tidak hanya berupa ruam, beberapa tampak seperti bintil berair di tangan dan kaki. Alhamdulillah anak saya tidak terlalu bermasalah di bagian mulut, sehingga makan dan minum masih mau saja.

Adik bahkan sampai susah berjalan, karena banyaknya ruam merah di sekitar telapak kaki. Jadi seringkali minta digendong. Sementara di telapak tangan, meski juga cukup banyak, namun adik masih bisa minum susu atau memegang mainan.

Untuk membantu mengatasi rasa tidak nyaman itu, saya kemudian memandikan anak-anak dua kali sehari dengan menggunakan Lactacyd baby. Kebetulan saya memperoleh keterangan dari dokter spesialis anak saat acara yaitu dr. Liem Hui Ling mengenai penggunaan Lactacyd baby.

• Pertama, menyiapkan air mandi yang memiliki suhu hangat suam-suam kuku. 
• Kedua, mencampurkan air mandi tersebut dengan 3-4 sendok teh Lactacyd Baby.
• Ketiga, menyiramkan air campuran tersebut secara merata. Saya mengutamakan tangan dan kaki yang terkena ruam. Terakhir, membilasnya kembali dengan air bersih. 

Perlahan, setelah beberapa hari ruam merah di sekitar kaki dan tangan anak-anak saya semakin mengering. Anak-anak diupayakan terus mengonsumsi vitamin untuk membantu daya tahan tubuh dan makanan yang bergizi. Alhamdulillah saat ini kondisi keduanya sudah jauh lebih baik dan tidak mengeluh gatal lagi. 

Untuk tahu lebih lanjut mengenai Lactacyd Baby, follow dan like akun media sosialnya disini

Facebook : Lactacyd Baby
Twitter     : @BabyLactacyd

Terimakasih Lactacyd Baby sudah membantu membuat anak saya lebih nyaman saat sakit. Sepertinya sih Lactacyd Baby akan terus ada di rumah saya meski anak-anak sudah semakin besar.